IMG_20230225_191731
Kabar Nasional

Pasca Festival Semua Toko, Cafe, Kantor Dinas, Hotel & Restoran Harus Menjual Kopi produk Jepara dan Segera Buatkan Edarannya..!!!

JEPARA – Dalam rangka untuk mengembangkan produk kopi Jepara melalui, Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta akan menginstruksikan semua toko modern seperti Indomart dan Alfamart Cafe, hotel &restauran, angkringan di Jepara diwajibkan untuk ikut memasarkan kopi khas Jepara segera buatkan edaranya .25/02/2023

Hal tersebut diungkapkan oleh Pj Bupati Jepara saat membuka Festival Kopi dan Bazar UMKM Unggulan Sabtu 25 Februari 2023, di alun-alun Jepara. Hadir juga pada acara pembukaan event Kapolres Jepara AKBP Warsono, Zamroni kadis Pariwisata, Eriza dari disperindag dan sejumlah kepala OPD lainnya.

“Karena itu buatlah kemasan dengan baik dan kualitas produk kopi Jepara harus terus ditingkatkan agar memiliki daya saing dan memiliki posisi nilai tawar karena kekhasannya unggul dibandingkan dengan kopi pabrikan,” ujar Edy Supriyanta. Disamping itu ia juga meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah ikut memasarkan potensi Jepara, termasuk kopi Jepara.

Ada sekitar empat stand yang memamerkan produk kopi unggulan seperti Kopi Ucil, kopi Kunir, Kofina Cafe yang khusus menjual kopi jepara

Menurut Edy Supriyanta, fihaknya juga akan menerapkan one day kopi produk Jepara pada hari-hari tertentu dilingkungan Pemerintah Kabupaten Jepara untuk minum kopi gratis. 

“Ini semua dilakukan untuk mendorong pengembangan kopi Jepara yang potensinya sangat luar biasa agar menjadi kekuatan riil perekonomian daerah,” tuturnya.

 

Saat ini menurut Edy kopi Jepara berada diwilayah Somosari, kec Batealit Keling, Donorojo, Kembang, Bangsri, Pakis Aji, Mayong dan Nalumsari ini melibatkan 7.442 petani dengan luas areal 2.504,54 ha dan produksi pertahun mencapai 1.091.750 kg baik kopi Robusta maupun Arabica.

Pengunjung festival kopi ternyata banyak dari kalangan anak muda

Acara festival kopi ini juga dimeriahkan dengan tarian, tampilan teatrikal yang dibawakan oleh siswa Mts Asya-stafi’iyyah Somosari, bimbingan guru kesiswaan Lia Nurfiana, Spd. oleh produsen kopi Dudakawu dan Sumosari, juga live music dari band-band asal Jepara, pameran UMKM pilihan atau unggulan dan lomba penyajian kopi oleh 12 barista di Jepara yang sudah ternama.

“Malam nanti acara akan digelar kembali dengan lomba penyajian kopi yang diikuti 12 barista cafe terkemuka Jepara dan pengumuman lomba konten kreatif #kopikujepara yang beberapa waktu lalu dilombakan diedia social tiktok yang diiukuti 59 peserta,” ujar Novian Alvan Idrus.

Pembina panitia kegiatan, Ngadimin ST, MM menjelaskan festival kopi asli produk Jepara ini bertujuan untuk mengangkat produk produk kopi asli Jepara agar semakin dikenal dan digemari oleh masyarakat Jepara, bahkan mampu menerobos pasaran hingga keluar Jepara,”ucap Ngadimin.

Begitu juga lapak-lapak UMKM yang turut memeriahkan acara tersebut adalah yang sudah terbina, mulai dari yang belum memiliki perizinan kami bina dengan memfasilitasi mereka agar usahanya mempunyai izin usaha,”tambah Ngadimin. 

 

 

 

Bang Yos

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *